wah.........akhirnya jadi juga blogku.Aku bisa menuliskan apa saja yang kiranya itu bisa membuat aku termotivasi lebih baik, atau hanya sekedar menuliskan unek-unek koe.sharing dengan teman mungkin memerlukan waktu dan kesediaannya akan tetapi menulis blog bisa kita lakukan sambil mengerjakan tugas yang lain....cehhhhh asyik juga ya!!!!!!
Rabu, 29 Agustus 2007
Arti marah
Marah merupakan reaksi dari suatu kondisi dan cenderung menimbulkan tindakan-tindakan pelanggaran. Marah adalah titik didih hati dan pergolakan jiwa untuk melakukan tindakan pembalasan. Apabila factor-faktor menyebabkan muncul, rasanya sulit bagi seseorang mencegah dirinya dari marah dan mengekangnya.
Hakikat marah
Hakikat marah adalah sebuah pergerakan nafsu untuk diekspresikan keluar tubuh. Tujuannya adalah pembalasan (dendam). Marah merupakan aluri yang terdapat dalam jiwa manusia, meski ia memiliki maksud dan tujuan tertentu.
Marah yang harus diredam
Marah yang perlu diredam adalah marah yang keluar karena hawa nafsu, sedangkan marah karena Allah swt merupakan hal yang baik, bersumber dari nilai keimanan, bukan bersumber dari hawa nafsu atau perkara-perkara duniawi.
Marah ada 2 macam
1. marah yang terpuji yaitu marah yang semata-mata karena Allah swt, Rasul-Nya, dan agama. Seperti marah karena adanya pelanggaran terhadap perintah-perintah Allah atau adanya perbuatan maksiat yang dilakukan.
2. marah yang tercela yaitu marah yang timbul karena dorongan nafsu, atau adanya kepentingan pribadi yang terhalangi.
Dampak negatif dari marah
Marah mangakibatkan terjadinya perubahan fisik dan jiwa. Dampak fisik dari marah adalah berubahnya warna kulit, gemetar di sekujur tubuh, terutama tangan, serta timbulnya tindakan-tindakan yang tidak terkendali.
Marah yang paling berbahaya adalah marah yang dipicu dengki
Seorang yang tidak mampu meluapkan amarahnya, karena orang yang membuat ia marah lebih kuat dari dirinya misalnya, akan membuat dirinya selalu dengki kepadanya.
Bahaya marah
Marah berdampak sikap gegabah
Faktor penyebab marah
Manusia yang jarang marah
Hal-hal yang mempengaruhi marah
Hubungan antara marah dan ridha
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar